Jakarta – PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) genap berusia 18 tahun pada 2025. Memasuki usia tersebut, perusahaan ritel ini menegaskan komitmennya tidak hanya dalam pertumbuhan bisnis, tetapi juga menjadi mitra pemberdayaan sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Direktur Alfamidi, Afid Hermeily, menyebut usia 18 tahun menjadi momen reflektif sekaligus awal untuk melangkah lebih jauh.
“18 tahun adalah usia penting yang menjadi refleksi dan titik tolak bagi masa depan. Keberadaan Alfamidi tidak hanya untuk melayani, tetapi juga memberi arti bagi masyarakat. Kami akan terus bertumbuh bersama, memberi dampak, dan berkontribusi positif,” ujarnya.
Sejumlah program tanggung jawab sosial terus dijalankan Alfamidi, di antaranya Protein Cegah Stunting yang sejak 2024 menyalurkan 93.930 butir telur kepada 412 anak, serta Edukasi Keluarga Balita yang sudah menjangkau 6.463 keluarga di 59 titik. Tahun ini, program tersebut ditargetkan meluas hingga lebih dari 15 ribu keluarga balita di Indonesia.
Di bidang kesehatan, Alfamidi menggelar layanan cek kesehatan gratis bagi 2.060 masyarakat dan menyumbang 2.149 kantong darah melalui kegiatan donor darah karyawan.
Sebagai bagian dari inovasi layanan, Alfamidi kini mengoperasikan 2.486 gerai dan memperkenalkan booth “Ja-Di” yang menyediakan jus, kopi, es krim, dan camilan lokal. Hingga pertengahan 2025, sudah ada 266 booth tersebar di berbagai cabang.
Transformasi digital juga digenjot, dengan lebih dari 6,4 juta member tercatat, termasuk 1,8 juta member digital. Layanan belanja Midi Kriing telah mencatat lebih dari 2,8 juta transaksi.
Dukungan untuk pemberdayaan masyarakat juga terlihat melalui program Alfability yang membuka kesempatan kerja bagi 309 penyandang disabilitas, serta kemitraan dengan lebih dari 900 UMKM yang memasarkan produknya di jaringan Alfamidi.
Di bidang lingkungan, Alfamidi telah menanam 18.950 bibit pohon di berbagai provinsi serta mengembangkan program Kampung Merdeka Alfamidi yang melibatkan lebih dari 740 nasabah bank sampah. Selain itu, perusahaan mengoperasikan PLTS berkapasitas 2.607 kWp di 27 lokasi sehingga mampu mengurangi 1.036,58 ton emisi karbon dioksida.
Atas konsistensinya, Alfamidi meraih sejumlah penghargaan, termasuk Good Corporate Governance Award 2025 serta penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan pada 2023 sebagai Perusahaan Modal Dalam Negeri (PMDN) berskala besar terbaik.