Jakarta – Untuk mendorong pengelolaan tanah yang lebih inklusif dan berkelanjutan, Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi DKI Jakarta menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan Tanah Masyarakat (PTM) Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Pusat, Kamis (26/06/2025).
Acara ini dibuka langsung oleh Kepala Kanwil BPN DKI Jakarta, Alen Saputra, yang mengajak seluruh peserta untuk menjadikan bimtek ini sebagai momentum peningkatan kompetensi dalam melayani masyarakat.
“Bimtek ini bukan sekadar formalitas. Ini kesempatan untuk belajar, berdiskusi, dan memperkuat semangat melayani. Tanah adalah sumber daya penting. Jika kita bisa mendampingi masyarakat dalam pengelolaannya secara baik dan legal, dampaknya akan sangat besar,” ujarnya.
Salah satu agenda utama dalam bimtek ini adalah pemaparan dari tiap Kantor Pertanahan terkait hasil pelaksanaan kegiatan Pemberdayaan Tanah Masyarakat di wilayah masing-masing, mencakup pencapaian, tantangan, dan rencana tindak lanjut. Forum ini sekaligus menjadi ajang berbagi praktik baik antar wilayah.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari Direktorat Pemberdayaan Tanah Masyarakat Kementerian ATR/BPN. Mereka membahas strategi nasional pemberdayaan masyarakat dalam konteks pertanahan, serta pentingnya peran Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM) dalam mendorong kemandirian komunitas.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Pemberdayaan Tanah Masyarakat, jajaran pimpinan Kanwil BPN DKI Jakarta, Kepala Kantor Pertanahan Jakarta Pusat, dan para Kepala Seksi Penataan dan Pemberdayaan se-DKI Jakarta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menyeluruh untuk memastikan akses terhadap tanah bagi masyarakat tidak hanya bersifat legal, namun juga membawa manfaat jangka panjang bagi keberlanjutan lingkungan dan ekonomi lokal.